Peran Waria Merusak Generasi Muda
BANDUNG, (PRLM).- Peran waria yang sering
ditampilkan di media-media elektronik dinilai bisa merusak akhlak
bangsa. Hal itu disebabkan Islam memandang harus ada ketegasan antara
pria dan wanita.
"Saya prihatin dengan makin maraknya peran bencong dan waria di televisi," kata Wakil Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PW NU) Jabar. H. Surjani Ichsan, dalam acara fatayat NU Jabar di kantor PW NU Jabar, Minggu (18/11).
Lebih jauh Surjani mengatakan, meski sekadar bergurau atau melawak, namun dampak kepada masyarakat khususnya generasi muda. "Coba lihat di masyarakat kondisi generasi muda yang kini tak memiliki semangat untuk berjuang. Semuanya ingin instan dan menjalani hidup secara praktis," ujarnya.
Surjani meminta agar pengurus dan kader Fatayat NU Jabar berperan untuk memperbaiki akhlak generasi muda. "Fatayat harus berpikir strategis yakni berpikir visioner apalagi doa kita adalah Rabbanaa aatinaa fiddunya hasanah wafil aakhiraati hasanah waqinaa adzabannaar," katanya.
Sumber Pikiran Rakyat Online
"Saya prihatin dengan makin maraknya peran bencong dan waria di televisi," kata Wakil Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PW NU) Jabar. H. Surjani Ichsan, dalam acara fatayat NU Jabar di kantor PW NU Jabar, Minggu (18/11).
Lebih jauh Surjani mengatakan, meski sekadar bergurau atau melawak, namun dampak kepada masyarakat khususnya generasi muda. "Coba lihat di masyarakat kondisi generasi muda yang kini tak memiliki semangat untuk berjuang. Semuanya ingin instan dan menjalani hidup secara praktis," ujarnya.
Surjani meminta agar pengurus dan kader Fatayat NU Jabar berperan untuk memperbaiki akhlak generasi muda. "Fatayat harus berpikir strategis yakni berpikir visioner apalagi doa kita adalah Rabbanaa aatinaa fiddunya hasanah wafil aakhiraati hasanah waqinaa adzabannaar," katanya.
Sumber Pikiran Rakyat Online
0 comments:
Post a Comment